Selain terus menambah saldo tabungan akhirat, jangan lupa untuk menghindari hal-hal yang menyebabkan berkurang dan terkurasnya saldo tabungan akhirat kita.
Adapun perbuatan yang membahayakan dan sudah pasti bisa menyunat habis saldo tabungan akhirat kita, tertulis dalam hadist Rasululloh saw berikut:
“Tahukah kalian siapakah orang yang bangkrut itu?”
Mereka menjawab: “Orang yang bangkrut di kalangan kami adalah orang yang tidak memiliki dirham dan tidak pula memiliki harta/barang.”
Rasululloh bersabda: “Sesungguhnya orang yang bangkrut dari umatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan membawa pahala shalat, puasa, dan zakat. Namun ia juga datang dengan membawa dosa kedzaliman. Ia pernah mencerca si ini, menuduh tanpa bukti terhadap si itu, memakan harta si anu, menumpahkan darah orang ini dan memukul orang itu.
Maka sebagai tebusan atas kedzalimannya tersebut, diberikanlah di antara kebaikannya kepada si ini, si anu dan si itu.
Hingga apabila kebaikannya telah habis dibagi-bagikan kepada orang-orang yang didzaliminya sementara belum semua kedzalimannya tertebus, diambillah kejelekan/ kesalahan yang dimiliki oleh orang yang didzaliminya lalu ditimpakan kepadanya, kemudian ia dicampakkan ke dalam neraka.” (HR Muslim).
Semoga kita terjauh dari berbagai perbuatan tercela, merugikan orang lain, yang pastinya bisa menguras saldo tabungan akhirat kita, serta menjadikan kita bagian dari orang-orang yang bangkrut. Aamiin aamiin yaa robbal'aalamiin.
0 komentar:
Posting Komentar